Sabtu, 16 Januari 2021
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman
  • Kebijan Privasi
  • Ketentuan
Harian Papua
  • HOME
  • REGIONAL
    • PAPUA BARAT
    • PAPUA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
    • SOSIAL & BUDAYA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
    • BUMN
    • BISNIS
    • KEUANGAN
    • MAKRO
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
    • SEPAKBOLA
    • ALLSPORT
  • FEATURE
    • OPINI
    • ADVERTORIAL
  • GALERI
    • FOTO
    • VIDEO
  • Index
  • DownloadAPK
Tidak Ditemukan
LIhat Semua Hasil
Harian Papua
Tidak Ditemukan
LIhat Semua Hasil
Index PAPUA BARAT

Ini Harapan Pejuang Kemerdekaan Terhadap Generasi Muda

10 November 2018 - 7:28 WIT
KATEGORI : PAPUA BARAT
Ini Harapan Pejuang Kemerdekaan Terhadap Generasi Muda
Share on FacebookShare on Twitter

Manokwari, harianpapuanews.id – Salah seorang veteran pejuang kemerdekaan, Indah Suat mengingatkan generasi muda Indonesia untuk meningkatkan rasa nasionalisme dan patriotisme dalam berjuang  membangun bangsa di masa yang akan datang.

“Hari ini kita memperingati suatu peristiwa bersejarah bangsa kita Indonesia. Dimana para pejuang pendahulu kita telah memperjuangkan bangsa ini dengan mencapai kemerdekaan sekaligus mempertahankannya,” kata Suat kepada ribuan generasi muda saat memperingati Hari Pahlawan 2018, di Lapangan Borasi, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Sabtu (10/11/2018).

Menurut Suat, melalui perjuangan panjang, cukup melelahkan dan menelan korban tidak sedikit. Satu fakta yang tidak bisa diingkari bahwa dalam penjuangan tersebut, para pejuang memiliki peran setral dalam keberhasilannya mengusir penjajah dari bumi Indonesia. Bagi para pejuang, perjuangan tanpa pamrih merupakan panggilan moral untuk tetap mempertahankan eksistensi bangsa dan negara Indonesia.

BACAJUGA

BPJS Kesehatan Siap Melaksanakan Verifikasi Klaim Covid-19

Pertamina Salurkan Bantuan Pencegahan COVID-19

BPJS Kesehatan Manokwari Beri Apresiasi Kepada Pemda

Kini Peserta Mandiri Bisa Autodebit Tanpa Rekening Bank

“Kemerdekaana adalah harga diri bangsa yang harus diwujudkan dan sangat berarti bagi bangsa  Indonesia yang sudah berabad-abad mengalami penindasan dari bangsa lain. Namun, tentu tidak pada tempatnya kami para pejuang menepuk dada dan mengatakan bahwa kemerdekaan Indonesia karena keberhasilannya sendiri,” ungkapnya.

Menurut Suat, kebersamaan antara rakyat serta pejuang yang bahu-membahu melawan penjaja yang dilandasi dengan jiwa dan semangat pantang penyerah, serta rela berkorban tanpa pamrih merupakan nilai-nilai perjuangan yang digali para pejuang, dan akhirnya berhasil membebaskan bangas Indonesia dari belunggu penjajah.

“Untuk itu mari kita mengenang kembali peristiwa monumental, pertempuran 10 November 1945 yang dilakukan rakyat dan pejuang kala itu,” ungkapnya.

Pada Tanggal 27 Oktober 1945 di Kota Surabaya terjadi petempuran pertama antara pejuang Indonesia melawan pasukan sekutu India pimpinan Brigjen AWS. Mallaby, pada waktu itu tentara Inggris dan Nica menduduki tempat strategis, maka rakyat menjadi marah akhirnya timbul perang/bentrok yang akhirnya terbunuh Brigjen Mallaby.  Pada puncaknya, 10 November 1945 pukul 05.00 pagi, tentaran Inggris diboncengi tentara Belanda mengadakan serangan besar-besaran dengan mengarahkan tank-tank dan pesawat tempur.

“Tetapi pelajar dan tentara keamanan rakyat (TKR) dengan gigih menyerang pasukan Inggris dan Belanda, bahu-membahu mempertahankan kemerdekaan bangsa yang telah diraih,” jelas Suat.

Walaupun tentara Inggris dan Belanda memiliki senjata modern tetapi hal itu tidak menyurutkan semangat para pejuang, tak gentar maju menyerang demi mempertahankan kemerdekaan bangsa. Tak rela sejengkal pun kemerdekaan yang telah diraih dirampas kembali. Ribuan pejuang gugur diharibaan Ibu  Pertiwi, sehingga terpatrilah pidato Bung Tomo yang membakar semangat para pejuang.

“Selama benteng-benteng Indonesia masih mempunyai darah merah, yang dapat membuat secacar kain putih. (marah dan putih) lebih baik hancur lebur dari pada tidak merdeka. Merdeka atau mati,” turut Suat.

Melalui momentum pertempuran 10 November 1945, Suat berpesan kepada generasi penerus bangsa, beban generasi sekarang sungguh tidak ringan, namun berbekal pengalaman sejarah bangsa masa lalu, setidak-tidaknya semangat kebersamaan yang dipadu dengan nilai-nilai perjuangan lainnya dapat menjadi kunci utama bagi keberhasilan dalam mencapai cita-cita dan kehendak untuk membangun bangsa.

“Demikian apa yang menjadi harapan kami para pejuang kepada generasi muda untuk dapat terus menjaga identitas dan jati diri bangsa, dalam mempertahankan eksistensi Negara Kesatuan Republik Indonesia sehingga dapat berdiri sejajar dengan bangsa-bangsa lain di kanca Internasional,” pungkasnya.  (mel)

Tags: Manokwari

BeritaTerkait

BPJS Kesehatan Siap Melaksanakan Verifikasi Klaim Covid-19

BPJS Kesehatan Siap Melaksanakan Verifikasi Klaim Covid-19

Pertamina Salurkan Bantuan Pencegahan COVID-19

Pertamina Salurkan Bantuan Pencegahan COVID-19

BPJS Kesehatan Manokwari Beri Apresiasi Kepada Pemda

BPJS Kesehatan Manokwari Beri Apresiasi Kepada Pemda

Kini Peserta Mandiri Bisa Autodebit Tanpa Rekening Bank

Kini Peserta Mandiri Bisa Autodebit Tanpa Rekening Bank

Berita Selanjutnya
Binmas Noken Polri Ajak Masyarakat Pelihara Tempat Wisata Alam

Binmas Noken Polri Ajak Masyarakat Pelihara Tempat Wisata Alam

Pemrov Papua Barat Harus Serius Membina Generasi Muda

Pemrov Papua Barat Harus Serius Membina Generasi Muda

Berita Terbaru

  • Pelaku Pemanah Warga di SP 3 Ternyata Alami Gangguan Jiwa
  • Pangdam Cenderawasih Terima Vaksin Covid-19 Tahap Pertama di Papua
  • Karena Pelatihan, Vaksinasi di Mimika Diundur Satu Hari
  • Pemkab Dukung Pengoperasian Terminal Baru Mozes Kilangin
  • Tidak Patuhi Instruksi Bupati, Pedagang Nasi Kuning di Jalan Bogenvile Ditutup
  • Sekolah Tatap Muka Jika Orangtua Tanda Tangan Pernyataan Bermeterai

    Sekolah Tatap Muka Jika Orangtua Tanda Tangan Pernyataan Bermeterai

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Larangan Pesta Nikah Kesepakatan Bersama Toga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Satpol PP Siap Laksanakan Hasil Kesepakatan Bersama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Satpol PP Segera Tertibkan Lagi Pasar Lama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Harap-harap Cemas Tunggu Hasil Tes Kompetensi Honorer

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Populer Ekonomi

Berada di Area Konsesi, Karel: Rehab Rumah di Tiga Kampung Tanggung Jawab Freeport

Babinsa Koramil 1710-02 Timika Dampingi Kelompok Tani Bina Usaha

Kodim Mimika Salurkan Bantuan Sembako dari Panglima TNI dan Kapolri

Kantor PT. Putra Otomona Jaya Mulai Dibangun

Menurunnya Pendapatan Juga Dibebani Pajak, Dewan Sarankan PHRI Sampaikan Keluhan ke Pemerintah

Populer Regional

Satpol PP Siap Laksanakan Hasil Kesepakatan Bersama

Dewan Kritisi Kebijakan Kesepakatan Bersama

Wabup John Siap Disuntik Vaksin Pertama di Mimika

Kadis Pendidikan Mimika Akui Pembelajaran Online Tidak Efektif

Wisata Mangrove Jadi Sumber PAD Jika Dikelola Baik

Populer Hukrim

Pelaku Curanmor di Mimika Berhasil “Diterkam” Macan Amungsa

Hina Nabi Muhammad SAW, Pemilik Akun Sisko Adii Dipolisikan

Pakai Sabu, Tiga Warga Mimika Dibekuk Polisi

Kapolres Mimika Tatap Muka Bersama FKUB Sikapi Postingan Sisko Adii

Memanah Dua Warga Pengguna Jalan, PW Diringkus Polisi

  • Redaksi
  • Iklan
  • Kebijan Privasi
  • Ketentuan
  • Pedoman
  • Index

Copyright 2019 PT. Indimatajeng Grafika Suara Papua - All right reserved

Tidak Ditemukan
LIhat Semua Hasil
  • HOME
  • REGIONAL
    • PAPUA BARAT
    • PAPUA
    • KESEHATAN
    • PENDIDIKAN
    • SOSIAL & BUDAYA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
    • BUMN
    • BISNIS
    • KEUANGAN
    • MAKRO
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
    • SEPAKBOLA
    • ALLSPORT
  • FEATURE
    • OPINI
    • ADVERTORIAL
  • GALERI
    • FOTO
    • VIDEO
  • Index
  • Download

Copyright 2019 PT. Indimatajeng Grafika Suara Papua - All right reserved

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
sponsored