Manokwari, harianpapuanews.id – Kepolisian Rseor (Polres) Manokwari menggelar acara pelepasan bagi enam anggotanya yang memasuki pensiun (purnabakti) pada akhir November 2018 dan Juni 2019, di kantor baru Polres Manokwari, Jalan Sowi Gunung, Selasa (18/06/2019). Mereka adalah Kompol La ode Ugho, Ipda Urip Agus Mulyono, Ipda Ngadimin, Bripka Muhammad Arfa, Bripka Erens Wamafma dan Bripka Tula Manurung.
“Ada enam orang anggota Polres Manokwari yang pensiun. Namun hanya lima orang yang datang karena yang lain ada halangan karena sedang berada di Makassar,” kata Kapolres Manokwari, AKBP Adam Erwindi kepada wartawan.
Adam bahkan memberikan apresiasi kepada enam anggota itu atas dedikasinya selama 38 tahun mengabdikan diri kepada bangsa dan negara melalui institusi Polri, khususnya Polres Manokwari.
“Memang upacara ini merupakan tradisi. Dimana pada saat mereka jadi Polisi, mereka datang disambut. Ketika mereka pensiun, kita sebagai juniornya, adik-adiknya selayaknya melaksanakan kegiatan serupa,” jelas Adam.
Tradisi pedang pora dalam melepaskan anggota pensiun sebetulnya sesuatu yang baku. Namun, dibalik semua itu ada tradisi memanggul yang sangat mengharukan sebagai wujud penghormatan jajaran Polres Manokwari kepada seiornya yang pensiun.
“Kita antar mereka keluar dengan cara dipanggul, kita angkat derajatnya karena mereka berhasil menyelesaikan tugas tanpa adanya cacat selama tiga puluh delapan tahun,” jelas Adam.
Menurut Adam, tidak semua personel Polri bisa menyelesaikan tugasnya karena faktor usia atau terkena kasus. Namun enam anggota Polres Manokwari tersebut bisa menyelesaikan tugas dengan baik.
“Contonya seperti pak La ode Ugho. Beliau dari seorang tamtama bisa menduduki jabatan pamen (Perwira Pertama) Polri berpangkat kompol. Menurut saya itu hal yang sangat luar biasa sekali,” sebut Adam.
Adam pun menitipkan pesan kepada enam pesiunan Polri itu agar tetap beraktivitas seperti biasa sambil menjaga kesehatan. Sebab, sumbangan pikiran, gagasan, serta saran yang bersifat membangun masih dibutuhkan Polri dalam menjaga situasi dan keamanan di wilayah itu.
“Tadi saya sudah sampaikan kepada mereka bahwa kami tetap membutuhkan sumbangsi saran dan masukannya buat institusi kepolisian,” ujar Adam.
Adam juga mengingatkan jajaranya yang masih melaksanakan tugas sebagai anggota Polri agar lebih meningkatkan dedikasinya dengan mencotohi enam orang anggota pensiunan tersebut.
“Kita harus cintohi enam pensiunan ini. Mereka bisa memasuki masa pensiun dan kembali sebagai masyarakat tanpa cacat dalam tugas,” tegasnya lagi (mel)